Mitrapost.com – Di tengah carut marut kesibukan dunia ada kalanya manusia berada di posisi tidak menemukan jalan keluar.
Dalam keadaan tersebut, sangat rawan bagi kekuatan iman. Untuk menghadapi keadaan seperti itu panjatkanlah doa kepada Tuhan sebagaimana yang dilakukan oleh para Ashabul Kahfi.
رَبَّنَا آتِنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً وَهَيِّئْ لَنَا مِنْ أَمْرِنَا رَشَدًا
“Wahai Tuhan kami, berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami (ini).” (QS. al-Kahfi: 10)
Kisah Ashabul Kahfi (penghuni gua) tercatat dalam Al Quran tepatnya di surat Al Kahfi. Dalam kisahnya, para pemuda ashabul kahfi memasuki sebuah gua untuk berlindung karena khawatir akan keselamatan agama mereka. Raja yang berkuasa pada saat itu sangat membenci dan memusuhi keyakinan pemuda ashabul kahfi.
Dalam persembunyiannya di gua, para pemuda ashabul kahfi selalu memanjatkan doanya kepada Allah agar selalu tetap berada pada jalan lurus dalam menghadapi urusan dan persoalannya. (*)