Mitrapost.com – Ada sederet manfaat puasa yang telah terbukti ilmiah. Salah satunya, meningkatkan kesehatan reproduksi pria.
Dilansir Gulf News, surat kabar di Dubai, puasa dapat membantu meningkatkan kesuburan pada pasangan yang mengalami gangguan kesuburan. Termasuk meningkatkan peluang keberhasilan untuk pasangan yang sedang program bayi tabung atau in vitro fertilization.
Jika Anda dan pasangan sedang program hamil di bulan puasa, sangat disarankan konsultasi ke dokter spesialis kandungan, agar dokter dapat memberikan arahan sesuai kondisi medis Anda.
Baca juga: Anak dengan Diabetes Tipe 1, Aman atau Tidak untuk Berpuasa?
Manfaat Puasa Bagi Kesehatan Organ Pria
Menurut dr. Monikaa Chawla, seorang ahli endokrinologi reproduksi dan spesialis kesuburan di Fakih IVF Abu Dhabi, puasa mengeluarkan hormon sintetis (buatan), membersihkan organ hari, mengalkalis aliran darah, dan memulai kembali produksi hormon alami tubuh.
Ketika pasangan berjuang untuk hamil, dokter akan menilai asupan kalori dan menganalisis diet mereka dengan bantuan ahli gizi. Puasa memberikan batasan-batasan kalori pada siang hari yang membantu pasien untuk lebih dekat ke indeks massa tubuh ideal.
Selain itu manfaat puasa bagi kesuburan pria yaitu:
- Mengurangi peradangan.
- Menyeimbangkan hormon.
- Menyeimbangkan gula darah.
- Mengistirahatkan sistem saraf.
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
- Membantu mengeluarkan racun dari tubuh.
- Memungkinkan semua racun dikeluarkan dari sel.
- Meningkatkan hormon gonadotropin dan kadar testosteron.
- Sistem reproduksi lebih seimbang dan siap untuk membuahi.
- Memberi kesempatan organ hati untuk menyaring kelebihan hormon.
Baca juga: Jenis Olahraga yang Aman untuk Ibu Hamil
dr. Chawla menambahkan bahwa Ramadan adalah peluang besar untuk fokus memaksimalkan gaya hidup seimbang. Lewat puasa, Anda mulai belajar mengelola kebiasaan makan dan minum, serta mengontrol diri agar disiplin.
Karena berpuasa Anda diharuskan untuk menantang sistem pencernaan, dengan begitu Anda dapat memecah dan mengeluarkan racun dari tubuh Anda.
Cara Menjaga Kesehatan Reproduksi Pria Selama Puasa
Orang yang berpuasa dapat mengurangi banyak kalori tubuh, terlepas dari ada atau tidaknya dampak puasa pada kesuburan pria. Kebutuhan nutrisi harian saja tidak bisa tercukupi sepenuhnya karena batasan waktu makan saat berpuasa.
Tenang saja, Anda dapat mengatasi kondisi ini dengan menerapkan beberapa cara menjaga kesehatan reproduksi pria selama puasa berikut ini:
- Pertahankan nutrisi harian seperti sebelum Anda berpuasa. Penuhi kebutuhan protein, karbohidrat, dan lemak yang seimbang saat Anda sahur dan berbuka, sekitar 2.000 hingga 2.500 jumlah kalori per hari.
- Dalam satu porsi piring makan, pastikan Anda memenuhi karbohidrat, lemak sehat, vitamin, mineral, dan serat saat sahur dan berbuka. Anda dapat meminta bantuan ahli gizi untuk merancang menu makan dan minum selama berpuasa.
- Penuhi kebutuhan kalori tubuh dengan memperbanyak konsumsi buah dan sayur saat sahur dan berbuka. Olah buah dan sayur menjadi hidangan favorit Anda. Jenis makanan berkalori seperti buah dan sayur dapat berguna sebagai cadangan energi selama menjalani aktivitas saat berpuasa.
Baca juga: Cara Alami Mengobati Puting Lecet Akibat Menyusui
- Jaga kecukupan cairan tubuh Anda dengan minum 2 gelas air putih saat sahur, 2 gelas air putih saat berbuka, dan 4 gelas air putih setelah berbuka atau menjelang tidur.
- Hindari hal-hal yang memicu stres. Kesuburan pria dapat menurun akibat tubuh kelelahan dan pikiran stres. Oleh karena itu, maksimalkan jam tidur setiap harinya.
- Lakukan latihan dan aktivitas fisik secara rutin. Anda dapat melakukan olahraga ringan seperti jogging, squat, rotasi leher, angkat dumbbell, bersepeda, jalan kaki, atau yoga. Olahraga ini bisa Anda lakukan setengah jam sebelum jam buka puasa atau malam hari setelah Anda buka puasa agar Anda tidak kelelahan.
Baca juga: Jaga Daya Tahan Tubuh Si Kecil Agar Tetap Aktif dengan Tips Ini
Komentar