Pati, Mitrapost.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati sudah hampir menghabiskan 12 ribu alat rapid test. Saat ini, Pemkab berencana mengadakan alat uji tes cepat pemeriksaan awal Coronavirus Disease atau Covid-19 sebanyak 17 ribu.
Hal itu diungkapkan Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pati, Suharyono saat di Pendopo Kabupaten Pati, Kamis (25/6/2020) lalu.
“Sudah 12 ribu alat rapid test, sisanya tinggal sedikit kok. Ini mau mengajukan lagi 17 ribu lagi,” ujar Suharyono yang juga menjabat Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Pati.
Alat rapid test ini akan digunakan sebagai pendeteksi awal Covid-19 di Kabupaten Pati. Baik di pasar-pasar, pondok pesantren maupun tempat keramaian lainnya. Pondok pesantren sendiri Pemkab tidak memfasilitasi semua santri untuk di-rapid test. Pihaknya hanya mengambil sample santri yang mempunyai gejala Covid-19.
Baca juga: Rapid Test Massal di Pesantren Akan Diambil Secara Sampling