Pati, Mitrapost.com – Anggota Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati Suyono mengapresiasi langkah PKL (Pedagang Kaki Lima) yang pindah berjualan di zona kuning (zona boleh berdagang dengan kondisi), karena sepinya pengunjung di area pusat kuliner.
Untuk menaikkan omset, dari pantauan Suyono mayoritas pedagang berpindah di dua tempat yang dinilainya cukup strategis. Yakni di lapangan depan pabrik PT. Garuda dan di depan area Pasar Rogowongso.
“Itu sudah bagus yang pindah di Ya’ik (lapangan depan pabrik PT. Garuda). Jadi kalau ada yang berbelanja di ADA, ada tempat makan yang lebih murah di lapangan Ya’ik. Selain itu, dengan Simpang Lima jaraknya juga dekat dengan pusat kota dan dekat dengan pusat perbelanjaan,” ujarnya.
“Yang ke pecinan juga bagus. Malah enak di sepanjang Gowangsan, asalkan tertib tidak mengganggu jalan,” imbuhnya.
Baca juga: Susah Cari Untung, Mayoritas PKL di TPK Meninggalkan Lokasi
Suyono mendukung langkah ini, pasalnya lokasi di TPK kurang strategis dan ditambah akibat dampak wabah Covid-19 membuat orang enggan berbelanja di area perkotaan.