Subsidi Internet Belajar Terbatas, Dewan Pati Usul Manfaatkan Mushola dan Masjid untuk Wifi Corner

Pati, Mitrapost.com – Subsidi kuota internet untuk belajar dinilai berbagai kalangan masih kurang dan terbatas. Menurut anggota DPRD Kabupaten Pati, Narso, besaran subsidi dari pemerintah tidak cukup digunakan untuk PJJ. Terlebih siswa maupun guru madrasah tidak mendapatakan subsidi dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) ini.

Maka dari itu, ia mendorong pemerintah untuk membuat smart village yang akan dilengkapi dengan pojok wifi. Namun, sebelum adanya smart village, ia mengajak masyarakat untuk andil dalam menyelesaikan permasalahan PJJ ini.

“Keterbatasan kuota, terutama bagi temen-temen di madrasah, sebelum ada smart village ada gerakan dari masyarakat. Kepedulian dari masyarakat yang mampu membantu yang kurang mampu untuk membantu akses internet ini. Terutama untuk teman-teman dari MI, MTs, Aliyah dan guru-gurunya. Jadi kita semacam ada gerakan gotong royong dari masyarakat untuk menyediakan ini,” ujar Narso, kepada Mitrapost.com, belum lama ini.