Minta Pilkada Ditunda, Partisipasi Warga Jateng Justru Tercatat Tinggi

Semarang, Mitrapost.com Angka partisipasi warga Jawa Tengah dalam gelaran Pilkada pada 9 Desember kemarin terbilang cukup tinggi, yaitu mencapai 73,34 persen.

Jumlah tersebut naik 5,80 persen dari pemilihan kepala daerah pada 2015 yang hanya 68,54 persen.

“Alhamdulillah Pilkada berjalan lancar. Partisipasi (pemilih) meningkat total ada 74,34 persen. Iya justru semua kaget karena riset disampaikan ‘ayo tunda Pilkada’, ternyata partisipasi tinggi. Semua bisa datang dan tertib,” ujar Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo usai Rapat Evaluasi bersama Menkopohukam dan Mendagri melalui zoom, Senin (14/12/2020).

Keberhasilan pesta demokrasi tersebut, menurut Ganjar tidak lepas dari upaya penyelenggara, para calon, partai politik dan relawan. Sehingga tahapan Pilkada dari awal sampai penghitungan berjalan lancar dan aman.

Baca Juga :   Polda Jateng Siapkan 14.000 Pasukan Amankan Pilkada Serentak 2020

Baca juga: Usai Pilkada, Satgas Covid-19 Rembang Berharap Tak Muncul Klaster Baru

Dari 21 kabupaten/kota yang melangsungkan Pilkada serentak, ada dua daerah di Jawa Tengah yang perlu mendapat perhatian karena memiliki selisih sedikit yakni Kabupaten Purworejo dan Rembang.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan bit.ly/googlenewsmitrapost dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati