Rembang, Mitrapost.com – Sejarah panjang Lasem memang banyak yang belum tercatat dalam belantara sejarah Indonesia. Sejumlah artefak, catatan, arsip sampai situs memang sudah habis dimakan zaman berupa bencana alam. Sebagian lagi kerusakan diakibatkan karena kelalaian manusia, mulai dari masyarakat hingga sejarah kelam kolonial.
Namun, sejarah yang diujung taduk bukan berarti lenyap secara keseluruhan. Pada Selasa (22/12/2020) Mitrapost.com menemui Muhammad al-Mahdi sejarawan Lasem untuk mengulik sepenggal kisah tentang para perempuan yang memimpin Lasem.
Baca juga: Video : Komitmen Kembangkan Wisata Religi, Cawabup Bayu Napak Tilas Sejarah Budaya di Lasem
Menurutnya daerah Lasem merupakan kerajaan yang banyak dipimpin kaum perempuan. Dalam lima era berbeda, tercatat setidaknya ada empat pemimpin perempuan yang pernah menahkodai Lasem.
“Lasem sendiri banyak dipimpin oleh perempuan,” kata Muhammad Al-Mahdi.
Baca juga: Canangkan Rombak Kota Pusaka Lasem, Pemkab Rembang Alokasikan Rp65 Miliar