Pati, Mitrapost.com – Simulasi Pembelajaran tatap muka di dua Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) di Kabupaten Pati akhirnya dibatalkan setelah turun Surat Edaran (SE) dari Sekda Provinsi pada tanggal (14/12/2020).
SE dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo itu berisi permintaan penundaan pembelajaran PAUD, SD, dan SMP termasuk tidak melanjutkan simulasi KBM konvensional.
Baca juga: Belum Reda Foto Bupati Tak Bermasker, Dewan Pati: Celah Sedikit Bisa Jadi Bulan-bulanan
Langkah ini diambil Pemprov sebagai sikap lebih memprioritaskan kesehatan masyarakat terlebih dahulu.
Anggota Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Muntamah memaklumi situasi berhentinya KBM tatap muka tersebut mengingat angka covid-19 di Jawa Tengah yang belum melandai.
Politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu sadar bahwa pembelajaran daring online tidak efektif bila dilaksanakan, namun karena situasi belum kondusif, masyarakat diminta bersabar.