Refocusing Anggaran, TPP PNS Kudus Terancam Dipangkas

Kudus, Mitrapost.com – Kabid Anggaran Badan Pengelolaan Pendapatan, Keuangan, dan Aset (BPPKAD) Kabupaten Kudus, Zulfa Kurniawan mengungkapkan, target refocusing anggaran penanganan Covid-19 Kabupaten Kudus baru capai 54,52 persen dari semua organisasi perangkat daerah. Sementara itu, anggaran tambahan penghasilan pegawai (TPP) untuk PNS bakal menjadi sasaran pemangkasan atau rasionalisasi.

“Hingga kini, target refocusing anggaran untuk menindaklanjuti Surat Edaran Nomor SE-2/PK/2021 tentang Penyesuaian Penggunaan Anggaran Transfer ke Daerah Dan Dana Desa Tahun Anggaran 2021 Untuk Penanganan Pandemi COVID-19 memang baru mencapai Rp50 miliar dari target Rp91,7 miliar,” kata Eko Djumartono melalui di Kudus, Rabu (17/3).

Padahal, kata dia, 37 OPD telah menyetujui refocusing sebesar 22 persen. Bahkan, semuanya juga sudah menyampaikan laporan refocusing, namun belum memenuhi target.

Baca Juga :   Rembang Rencanakan Vaksinasi Tahap II 22 Februari Mendatang

Baca juga: Refocusing Anggaran ke Sektor Kesehatan Dinilai Bisa Pulihkan Ekonomi

Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) juga akan mengevaluasi kembali OPD yang dianggap belum maksimal dalam menyerahkan hasil refocusing karena belum mencapai target.

“Masing-masing OPD tentu akan diminta mempertimbangkan lagi kegiatan yang sekiranya tidak begitu mendesak untuk di-refocusing,” ujarnya.

Kalaupun belum mencapai target maka dimungkinkan rasionalisasi menyasar anggaran untuk TPP PNS sebagai alternatif terakhir.

Pada 2020 juga terjadi refocusing anggaran untuk penanganan COVID-19 sehingga terjadi rasionalisasi untuk pemberian THR dan gaji ke-13.

Untuk refocusing tahun ini bersumber dari alokasi dana alokasi umum (DAU) dan dana insentif daerah (DID).

Baca juga: Refocusing Anggaran, Bantuan Bibit Dispertan Rembang Berkurang

Baca Juga :   Ada Klaster Pendidikan, Pemkab Pati Kekeh Tak Terapkan KBM Tatap Muka

Sementara itu, Pelaksana tugas Bupati Kudus Hartopo mengungkapkan refocusing anggaran memang masih proses dan belum selesai.

“Kami juga masih mencermati mana-mana program kegiatan yang sekiranya tidak begitu mendesak bisa di-refocusing,” ujarnya.

Ia juga berharap anggota DPRD juga bisa turut merelakan beberapa dana aspirasinya untuk dilakukan refocusing agar bisa memenuhi target.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan bit.ly/googlenewsmitrapost dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati