Rembang, Mitrapost.com– Menyusul naiknya angka Covid-19 di kota Rembang yang hampir mencapai 300 kasus, disikapi cepat oleh Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Rembang.
Kebijakan lebih ketat diambil guna bisa mengendalikan penyebaran virus. Mulai dengan melakukan penutupan pasar tradisional setiap hari Jumat hingga penutupan total tempat wisata.
Humas Satgas Covid-19 Kabupaten Rembang, Arief Dwi Sulistya menyebut ada 266 kasus aktif, terdiri atas 76 simptomatik dan 190 asimptomatik.
Baca Juga: Klaster Covid-19 Panti Asuhan di Rembang Alami Penurunan
Hal itu menyebabkan Rembang termasuk kategori zona oranye, menurut perhitungan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
Dari 88 kamar tidur khusus pasien Covid-19 yang disiapkan pihak RSUD dr.R.Soetrasno saat ini, telah terisi 82.
Dari perkembangan kasus Covid-19, rencana simulasi Pembelajaran Tatap Muka (PTM) bagi 162 sekolah terpaksa harus diurungkan. Tempat wisata, termasuk yang berlabel wisata kuliner juga ditutup untuk sementara waktu.