Pekalongan, Mitrapost.com – Layanan klinik Balai Pelayanan dan Saintifikasi Jamu (BPSJ) yang berada di Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) kota Pekalongan tetap dibuka.
Namun, kunjungan bagi pelajar ke UPTD BPSJ belum diperkenankan, hal ini bersamaan dengan masih adanya pembatasan pengunjung di masa PPKM.
Layanan klinik ini tetap dibuka lantaran selama pandemi, masyarakat menkonsumsi aneka olahan rempah nusantara atau jamu.
Kasubag TU BPSJ setempat, Uswatun Khasa nah S Farm Apt menyampaikan bahwa jam pelayanan di BPSJ mengalami perubahan disusul dengan adanya penerapan PPKM di kota Pekalongan. Untuk hari Senin-Kamis pukul 08.00-12.00 wib dan hari Jumat pukul 08.00-10.00 wib.
“Dalam memberikan pelayanan pun kami menerapkan prokes ketat. Termasuk pelayanan klinik BPSJ. Untuk sehari, pasien rata-rata 3-4 orang saja,” ungkap Uswatun di Kantor BPSJ Jl. Letnan Suprapto No 5, Kertoharjo, Kecamatan Pekalongan Selatan, Senin (2/8/2021).
Walaupun belum menerima kunjungan bagi pelajar, namun tetap dibuka pelatihan jamu. Pastinya dengan pembatasan kuota peserta.