Pekalongan, Mitrapost.com – Wali kota Pekalongan meminta semua pihak untuk mengawal bersama sistem pengendalian banjir dan rob, yang menjadi permasalahan di kota Pekalongan, khususnya warga yang tinggal di daerah dekat pesisir, seperti Kecamatan Pekalongan Utara seperti Kelurahan Kandang Panjang, Kelurahan Panjang Wetan, Krapyak, hingga Kelurahan Degayu.
Wilayah-wilayah tersebut masih kerap mengalami genangan rob, karena lokasinya berada di sekitar muara Sungai Kupang (Kali Loji) dan Sungai Banger.
Pemerintah kota Pekalongan pun saat ini masih serius dalam penanganan banjir yang sering terjadi setiap tahunyya, salah satunya dengan melibatkan Kementerian PUPR melalui BBWS (Balai Besar Wilayah Sungai) Pemali Juana yang turut membantu penanganan banjir rob di Kota Pekalongan, dengan menggelontorkan anggaran Rp1,24 triliun. Proyek tersebut saat ini telah mulai dikerjakan dan ditargetkan selesai secara multiyears hingga tahun 2023 mendatang.
Oleh karena itu, wali kota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid meminta kepada seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama mengawal dalam keberhasilan pembangunan sistem pengendalian banjir dan rob di Kota Pekalongan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan bit.ly/googlenewsmitrapost dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
