Rembang, Mitrapost.com – Dalam upaya persiapan menghadapi musim penghujan, BPBD Kabupaten Rembang menyiapkan dana Rp50-70 juta, masing-masing digunakan untuk menghadapi kekeringan dan penanganan pasca bencana.
Musim penghujan yang diawali sejak bulan November 2021 ini, beresiko terjadinya bencana di sejumlah titik, khususnya di kabupaten Rembang.
Bencana yang diperkirakan akan selalu terjadi di kala penghujan yaitu tanah longsor dan banjir. Sejumlah wilayah yang rawan terkena bencana pun diminta untuk mewaspadai resiko tersebut.
Sebagai upaya untuk menyiapkan warga menghadapi hal tersebut, BPBD Kabupaten Rembang telah meminta kepada desa-desa rentan longsor dan banjir untuk melakukan langkah antisipasi, dengan mengeluarkan surat edara yang dikirim ke masing-masing kecamatan.
Selain itu, BPBD Kabupaten Rembang juga telah menyiapkan sejumlah alat seperti senso, pelampung, dan perahu karet untuk menghadapi bencana yang sewaktu-waktu terjadi. Hal ini dikarenakan, bencana adalah salah satu fenomena alam yang sulit diprediksi.