Pati, Mitrapost.com – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Pati mengharapkan petani garam menggunakan geoisolator atau plastik pelapis tambak garam supaya penguapannya lebih cepat.
Kepala Seksi (Kasi) Pemberdayaan Usaha Garam Rakyat (Pugar) DKP Kabupaten Pati, Ari Wibowo mengatakan, hasil garam yang menggunakan geoisolator lebih baik. Sebab tidak tercampur dengan tanah.
“Petani garam yang masih tradisional pakainya meja garam tanah. Sehingga hasil garam bisa jadi tercampur dengan tanah. Berbeda dengan geoisolator, meja garamnya dilapisi dengan plastik pelapis tambak. Maka otomatis tidak tercampur dengan tanah,” ujarnya.
Selain tidak tercampur dengan tanah, lanjut dia, petani garam yang pakai geoisolator akan mendapatkan kualitas warna, kristal, dan tingkat kekeringan.
“Itu sudah berbeda jauh kalau dilihat dari hasil garam,” jelasnya kepada Mitrapost.com belum lama ini.
Ia menambahkan, bahwa petani garam di Kabupaten Pati sudah banyak yang menggunakan geoisolator. Pasalnya, mereka sudah tahu menggunakan geoisolator bisa meningkatkan produksi garam serta kualitas garam juga tambah bagus.