Mitrapost.com – Setelah mencoblos surat suara di Pilkada 2024, pemilih diarahkan untuk mencelupkan salah satu jarinya ke tinta warna ungu. Hal ini dilakukan sebagai tanda bahwa orang tersebut telah menggunakan hak pilihnya.
Tinta ungu dalam gelaran pesta demokrasi bertujuan untuk memastikan Pemilu dan Pilkada berjalan dengan jujur dan adil. Tanda ini digunakan untuk mencegah warga menggunakan suaranya atau mencoblos lebih dari sekali.
Atas dasar hal tersebut, tinta ungu yang digunakan dalam Pemilu dan Pilkada sering kali sulit dibersihkan atau dihilangkan. Tinta ungu mengandung zat kimia khusus yang membuatnya tahan air dan sabun mandi biasa.
Sementara itu, ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk menipiskan tinta ungu tersebut. Jika penasaran, simak penjelasan berikut ini!
Penghapus cat kuku
Cara pertama adalah menggunakan cairan khusus untuk menghapus cat kuku. Cairan ini mengandung aseton atau zat pelarut yang berguna menghapus kuteks, lilin, resin, tinta, bahkan lem. Caranya, teteskan cairan penghapus cat kuku tersebut pada kapas, kemudian gosokkan pada jari yang berlumur tinta ungu.
Hand sanitizer
Cara lainnya menghilangkan tinta ungu bekas mencoblos adalah menggosoknya dengan hand sanitizer. Pilih cairan pembersih tangan yang mengandung alkohol setidaknya 60 persen, kemudian tuangkan cairan tersebut pada kapas. Gosok perlahan ke area jari yang terkena tinta ungu.
Lotion
Produk lain yang berguna menghapus tinta ungu adalah lotion yang biasa Anda balurkan pada tubuh. Kandungan lotion berfungsi menghilangkan noda, termasuk noda tinta di kulit. Caranya, oleskan pada area yang dilumuri tinta, kemudian gosok berkali-kali hingga tinta perlahan menghilang.
Garam dan perasan lemon
Garam dan perasan lemon bisa jadi solusi untuk menghilangkan tinta ungu pada jari usai mencoblos di ajang Pilkada 2024. Caranya, campur garam dengan perasan air lemon. Celupkan jari yang terkena tinta ungu dan tunggu beberapa saat. Gosokkan perlahan hingga tinta menghilang. (*)
Redaksi Mitrapost.com