Dewan Soroti Pengembangan Wisata di Pati

Pati, Mitrapost.com Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati menyoroti pengembangan wisata di Bumi Mina Tani. Langkah itu bertujuan untuk memajukan tempat wisata sehingga menjadi daya tarik warga lokal maupun luar daerah.

Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Pati, Hardi menuturkan bahwa wisata di Bumi Mina Tani alangkah baiknya dikembangkan dengan basis budaya dan alam. Menurutnya dua hal itu bisa menjadi ciri khas sektor pariwisata di Pati dibandingkan dengan kabupaten lainnya.

Apabila sektor pariwisata di Pati maju dengan pesatnya, tambah dia, bakal berdampak terhadap pendapatan asli daerah (PAD). Ke depan, lanjut dia, PAD itu bisa diperuntukkan untuk mengembangkan Kabupaten Pati.

“Pengembangan wisata berbasis budaya dan alam. Dukungan penuh terhadap pengembangan potensi wisata sebagai sumber pendapatan asli daerah dan juga merupakan upaya pelestarian terhadap warisan lokal,” ujar Hardi.

Selain itu, lanjut Hardi, dengan pengembangan tempat wisata bakal menciptakan perputaran ekonomi kepada para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Terlebih pelaku UMKM tiap tempat wisata di Kabupaten Pati berjumlah cukup banyak.

“Di bidang perekonomian kami mendapatkan, mendorong perekonomian pertumbuhan ekonomi lokal,” jelasnya.

Terpisah, Kepala Bidang Destinasi Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Kabupaten Pati, Dwi Prasetyo mengatakan, pihaknya terus melakukan evaluasi pada desa wisata. Tujuannya, untuk lebih memajukan tempat wisata serta kemajuan ekonomi kreatif kepada pelaku UMKM.

Tahun 2025 ini, lanjut Dwi, tidak ada program pembentukan desa wisata. Saat ini, di Kabupaten Pati sudah terdapat 22 desa wisata.

“Tidak ada program membentuk desa wisata tetapi mengevaluasi desa wisata yang sudah ada,” ujar Dwi. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati