Dindagkop UKM Blora Beri Pelatihan Digital Marketing

Blora, Mitrapost.com Dinas Perdagangan Koperasi Usaha Kecil Menengah (Dindagkop UKM) Blora menyelenggarakan pelatihan pemasaran digital. Pelatihan ini untuk mendukung pengembangan usaha mikro dengan orientasi peningkatan skala usaha menjadi usaha kecil di kelurahan setempat.

Pelatihan ini terselenggara dengan bekerjasama bersama Komisi A dan Komisi B DPRD Kabupaten Blora, Senin (29/3/2021). Pelatihan ini diikuti puluhan pelaku usaha dan pemuda di kelurahan Beran, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora.

Sejumlah narasumber yang dihadirkan, kata dia, meliputi pegiat, praktisi dan akademisi digital marketing. Yakni, Taufik Nurhidayat, Joko Handoyo dan Edy Yulianto. Adapun peserta yang ikut dalam pelatihan sebanyak 40 orang terdiri pelaku usaha dan pemuda di kelurahan Beran.

Baca juga: Masa Pandemi, Pemkab Blora Dorong Pelaku UKM Lakukan Pemasaran Digital

Kepala Kelurahan Beran Suratno, SE, MA menyambut baik terselenggaranya pelatihan bagi pelaku usaha di wilayahnya. Ia berharap, peserta bisa mengikuti dengan sungguh-sungguh sehingga hasil dari pelatihan nantinya bisa diimplementasikan dalam pengembangan usaha mandiri.

“Kami harapkan pelatihan ini diikuti dengan baik dan serius hingga selesai,” ucapnya.

Anggota Komisi A DPRD Blora M. Ahmad Faishol, selaku aspirator, menyampaikan bonus demografi akan menjadi peluang bagi pelaku digital bisnis untuk mengembangkan usaha.

“Intinya kita harus memulai, bahwa selain kritis dan informatif maka harus produktif. Bonus demografi mendorong kita untuk produktif, keterampilan apa saja, asal jalan, sekecil apapun, menghasilkan uang, tentu sangat diharapkan sudah bisa memberikan sumbangsih kepada bangsa dan negara,” kata dia.

Baca juga: Potensi Kayu Jati, Dinindakop UKM Rembang Dorong Peningkatan SDM

Ia mencontohkan, ada seorang warga Blora, alumni UGM, yang namanya Yoyok, telah berhasil mengembangkan digital marketing hingga merambah pasar di dalam hingga luar negeri.

“Produk yang dijual adalah kerajinan jam kayu dari Blora. Dari rumah, sudah bisa mengembangkan usahanya. Jadi, digital marketing adalah solusi,” tegas dia.

Ketua Komisi B bidang perekonomian dan keuangan Yuyus Waluyo menyampaikan apresiasi pelatihan yang dilaksanakan dan mengucapkan terima kasih kepada aspirator, yakni M. Ahmad Faishol.

“Pengembangan pasar saat ini tidak hanya melalui pasar tradisional saja, tetapi melalui digital marketing, dari rumah, sudah bisa secara mandiri untuk bisa menghasilkan pendapatan,” ungkapnya.

Baca juga: BPUM Belum Mampu Dongkrak Produktivitas UMKM

Pada kesempatan yang sama Wakil Ketua DPRD Blora, Mustofa, setelah menerima masukan dari perwakilan peserta pelatihan, mengatakan akan menampung semua aspirasi warga setempat sehingga nanti bisa dianggarkan.

“Aspirasinya akan kita tampung, dan nanti dianggarkan,” kata dia.

Sementara itu, peserta yang ikut bimtek antusias mengikuti kegiatan dan paparan narasumber. Pelatihan dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan berlansung tertib dan lancar.

Turut hadir pada acara itu, sejumlah anggota DPRD Blora, di antaranya Munawar, Lina Hartini, Donny Kurniawan dan Siswanto. (*)

Baca juga: Harusnya Ada Stimulus Bagi Pelaku Usaha Terdampak PPKM

 

Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram

Redaktur: Ulfa PS