Rembang, Mitrapost.com – Melemahnya perekonomian dunia sudah mulai terasa di Indonesia. Nampak Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) oleh perusahaan terjadi di beberapa daerah, salah satunya di Rembang.
Sebelumnya berdirinya perusahaan digadang-gadang dapat mengurangi pengangguran di Kabupaten Rembang. Dari rencana awal perusahaan sepatu ditargetkan menyerap karyawan sebanyak 15.000 orang.
Namun Bupati Rembang Abdul Hafidz menyebutkan perusahaan di Rembang seperti pabrik sepatu sudah memberhentikan beberapa karyawan dan memotong jam kerja.
Lebih lanjut, ada sebanyak 500 karyawan yang dirumahkan sedangkan karyawan yang masih aktif mengalami pemangkasan jam kerja. Semula dari 5 hari kerja setelah mengalami pemangkasan jam kerja karyawan menjadi 4 hari kerja.
“Di Rembang ada pabrik sepatu yang rencana tahun ini 15.000 karyawan yang diambil tetapi tidak sampai 15.000 bahkan diberhentikan. Tahap pertama 500 jam kerja di kerja dikurangi jadi 5 hari menjadi 4 hari,” kata Hafidz Rabu, (9/11/2022).