عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَنْ قَامَ ر رَمَضَانَ إِيمَانًا وَاحْتِسَابًا غُفِرَ لَهُ مَا تَقَدَّمَ مِنْ ذَنْبِهِ
Dari Abu Hurairah, bahwa Rasulullah ﷺ bersabda, “Barang siapa yang menunaikan salat pada malam Ramadhan (shalat Tarawih) dengan penuh keimanan dan mengharap pahala, maka dosa-dosanya yang telah berlalu akan diampuni,” (HR. Muslim, No 759 versi Syarh Shahih Muslim).
Ketiga, zakat fitrah. Ibadah yang satu ini merupakan hal yang diwajibkan bagi setiap muslim. Sebagaimana yang termuat dalam hadits Rasulullah SAW berikut ini.
عَنْ ابْنِ عُمَرَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَمَرَ بِزَكَاةِ الْففِطْرِ أَنْ تُؤَدَّى قَبْلَ خُرُوجِ النَّاسِ إِلَى الصَّلَاةِ
“Dari Ibnu Umar bahwa Rasulullah ﷺ memerintahkan agar membayar zakat fitrah sebelum manusia berangkat menunaikan shalat Id,” (HR Muslim, No 986 versi Syarh Shahih Muslim).
Demikian tiga ibadah khusus di bulan Ramadan. Selain ibadah tersebut, umat Islam juga dianjurkan memperbanyak ibadah yang lainnya. Sebab pahala mengerjakan ibadah di bulan Ramadan akan dilipatgandakan. (*)