Semula warga di Banjar, Jawa Barat menemukan jasad korban terbungkus oleh selimut. Ternyata pembunuhan diotaki oleh pasangan kekasih asal Jakarta, DA (24) dan DP (25).
Penangkapan dilakukan, eksekutor pembunuhan berinisial MR pun yang dibayar Rp50 juta ditangkap.
Dalam hal ini, Kanit 1 Ranmor pada Direktorat Kriminal Umum Polda Jabar AKP Luhut Sitorus menyebut DP tidak mau korban ada di dunia.
“Awal pacaran dengan DP, kemudian 7 bulan terakhir pacaran sama korban. Karena korban sering dugem, pelaku DA mau kembali lagi ke pacarnya yang ini (tersangka DP), tapi perempuan ini bilang ‘saya nggak mau kalau dia masih ada di dunia ini’,” kata Kanit 1 Ranmor pada Direktorat Kriminal Umum Polda Jabar AKP Luhut Sitorus
“Terserah mau kau bunuh, mau apa, saya nggak mau dia ada di dunia ini,” imbuh Luhut menirukan ucapan DP.
Semula eksekutor berinisial MR (24) sempat dijanjikan bayaran Rp 50 juta oleh otak pembunuhan, DA (24) dan DP (25). Akan tetapi, MR hanya dibayar Rp 15 juta ditambah handphone merk Iphone.