Simulasi digelar dengan ilustrasi sebuah kapal barang terbakar. Para peserta dengan komando khusus diinstruksikan untuk memadamkan api sesuai perannya masing-masing.
“Dari Damkar mengerahkan 1 buah kapal dan dua 2 unit mobil pemadam dan 1 unit mesin semprot damkar portabel,” kata Mirza.
Sementara komunitas nelayan,Dishubla, dan Polairud ikut memadamkan api menggunakan mesin semprot portabel yang ditempatkan di masing-masing kapal.
Selain lakukan simulasi pihak-pihak yang terlibat dalam pelatihan ini juga mengaku secara berkala akan lakukan patroli harian.
Komentar