Namun, lamaran itu ditolak mentah-mentah. Rara Mendut ingin merdeka, memilih lelaki pujaan hatinya, Pranacitra (Aji), yang hanya seorang penjaga kuda.
Ketika berdialog dengan Mbok Mban (Defi), Nyai Ajeng Mbok Mban mengaku kasihan dengan Rara Mendut sekaligus salut dengan sikap Mendut.