Poktan Bonggol Makmur dibentuk pada Februari 2021. Poktan ini memiliki pemuda yang memiliki hobi dan keterampilan membudidayakan tanaman bonsai. Poktan tersebut memiliki produk bonsai unggulan yakni Bonsai Tanaman Pakis Pulir.
Sementara Poktan Guyup Karya Tani yang berlokasi di Desa Wegil didirikan pada Maret 2021. Poktan tersebut memiliki budidaya ternak ayam petelur. Selain itu, poktan ini menjadi sorotan karena mereka berinovasi memanfaatkan kotoran ternak sebagai pupuk alami dalam budidaya tanaman dalam polybag.
“Kami akan bimbing mereka mewujudkan pertanian yang produktif dan modern. Karena pertanian bukan melulu harus di sawah dan tidak musti identik kotor,” ungkap Mudhori.
Baca juga: Tinggalkan Pupuk Sintetis, Petani Kopi Manfaatkan Air Kelapa dan Kotoran Kambing
Era milenial yang juga didukung dengan kemajuan teknologi memberikan keuntungan bagi pemuda yang menggeluti pertanian. Mereka dapat memanfaatkan teknologi untuk mendukung program pertanian bahkan menjadi media pemasaran.