Terkena Refocusing, Kabupaten Pati Nihil Dana Antisipasi Kekeringan

Sebelumnya, pihaknya disumbang dana dari beberapa donator untuk mencukupi kegiatan kegawatdaruratan tersebut. “Kebutuhan anggaran ini tidak bisa diprediksi. Kalau bisa seminimal mungkin kan bencana terjadi. Tapi paling tidak harus siap saat terjadi bencana. Itulah ironisnya. Tidak ada anggaran sama sekali,” ujarnya.

Dia mencontohkan, misalnya ada kebakaran pihaknya harus siap membantu ini. Selain itu, kalau terjadi orang tenggelam pihaknya juga harus siap membantu. “Bagaimanapun kegawatdaruratan ini menjadi tugas kami. Tapi anggaran malah nol,” kata Budi.

Baca juga: Menanggulangi dan Evakuasi Korban Bencana, BPBD Pati Anggarkan Rp115 Juta

Biasanya, bantuan kekeringan di Pati ini, ada permintaan dari desa. Pihaknya menunggu warga yang melapor. Setelah itu, baru ada bantuan dari pihaknya. “Kami siap membantu. Akan dikerahkan personel dan kendaraan tangki air. Kami punya tiga mobil tangki air ini,” paparnya.

Baca Juga :   Pemkab Pati Harus Transparan Terkait Dana Refocusing 2021

Ia mengungkapkan mulai bulan ini, pihaknya sudah siap siaga untuk mengahadapi kemarau dan kekeringan. “Biasanya terbanyak wilayah Pati Selatan. Contohnya, Kecamatan Pucakwangi dan Jaken,” jelasnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati