“Sebelum ditemukan bunuh diri diketahui terinfeksi Covid-19 dan menjalani isolasi mandiri di rumahnya sejak tanggal 26 Juni 2021,” katanya.
Korban yang merupakan pasien Covid-19 selanjutnya dibawa ke Puskesmas Pucakwangi II untuk dipulasarakan. Dan selanjutnya dimakamkan sesuai protokol pemakaman jenazah Covid-19.
“Pihak keluarga telah menerimakan kejadian tersebut. Dan telah membuat surat pernyataan bermaterai 10.000 bahwa keluarga menerima kejadian tersebut yang selanjutnya dimakamkan secara prokes,” tandasnya.
Disinggung mengenai motif bunuh diri yang dilakukan korban, Muhari mengaku belum bisa bicara mengenai hal tersebut. Sebab itu masih dalam penyelidikan pihaknya.
Meskipun demikian, beberapa pihak yang berwenang diharapkan terus memantau dan melakukan berbagai upaya agar warganya yang sedang menjalani isoman merasa ditangani dengan baik. (*)
Jangan lupa kunjungi media sosial kami, di facebook, twitter dan instagram
Redaktur: Atik Zuliati