Pati, Mitrapost.com – Dibuka kembalinya akses umrah untuk jemaah negara asing per tanggal 10 Agustus tahun ini tak lantas membuat para calon jemaah umrah di Pati ingin mengikuti umrah di masa pandemi.
Santi Rohman, Kepala Cabang Biro Umrah Dewangga Pati mengatakan hingga kabar ini beredar pihaknya belum menginformasikan berita tersebut kepada para calon jemaah umrahnya.
Namun ia memastikan para jemaahnya tidak akan tertarik berangkat umrah tahun ini lantaran regulasinya lebih rumit. Khususnya ada kebijakan karantina 14 hari di negara lain.
“Kayaknya keberatan karena pasti bisa tambah banyak biaya. Ibadah sama karantinya lama karantinya,” ujar Santi, Jumat (30/7/2021).
Perlu diketahui, regulasi terbaru bagi warga dari 9 negara asing yang ingin menjalankan ibadah umrah harus transit ke negara lain sebelum mengunjungi Saudi. Di negara transit calon jemaah harus divaksin dan menjalani karantina.
Setelah sampai di Arab Saudi calon jamaah harus dikarantina lagi minimal tiga hari di hotel.