Penyakit Harga Minyak Mahal

Mitrapost.com– Penyakit harga minyak mahal mulai terembus, Kementerian Perdagangan mengungkap mengapa harga minyak dapat melambung tinggi.

Dilansir dari Detik Finance, Oke Nurwan selaku Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri mengatakan kenaikan harga minyak goreng karena adanya berbagai hambatan di berbagai negara yang memacu harga internasional juga naik.
“Kanada dan Argentina sebagai pemasok Canola Oil terjadi gangguan panen sehingga produksinya turun sekitar 7% dan menyebabkan turunnya pasokan dunia,” kata Oke Nurwan.

Ia juga mengatakan bahwa harga minyak goreng yang naik juga disebabkan oleh kurangnya tenaga kerja yang disebabkan pandemic Covid-19. Kemudian ditambah dengan prodyksi crude palm oil (CPO) Malaysia turun sekitar 8 persen.

Baca Juga :   Kasus Pembelian Minyak Rp 7,3 M, Kejati Tangkap Pelaku

“Krisis energi dibeberapa negara , India, China, Eropa, sehingga mengalihkan ke bioenergi termasuk biodiesel. Biaya logistik tinggi (akibat pandemi) karena penurunan frekuensi pelayaran sehingga space kapal angkut terbatas juga berdampak pada kelangkaan kontainer internasional,” tambah Nurwan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan bit.ly/googlenewsmitrapost dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati