Jepara, Mitrapost.com – Jelang libur Natal dan tahun baru (Nataru), masyarakat diminta untuk mewaspadai lonjakan kasus Covid-19.
Hal itu disampaikan Bupati Jepara Dian Kristiandi beberapa waktu lalu. Menurutnya, meskipun saat ini jumlah kasus Covid-19 di Jepara semakin menurun, namun tidak menutup kemungkinan bisa terjadi lonjakan kasus lagi, jika terlambat mewaspadai.
Disampaikan, saat ini jumlah kasus di Jepara tinggal menyisakan tujuh orang yang terkonfirmasi Covid-19, dari total kasus sebanyak 18.700 orang yang positif Covid.
“Kejadian ini pernah terjadi sebelumnya, jangan sampai ini terulang lagi. Warga yang pulang kampung, lokasi pariwisata, harus menjadi perhatian bersama,” ungkap Andi, sapaan akrabnya.
Pada kesempatan itu, bupati juga mengajak para petinggi, Babinsa, dan Bhabinkamtibmas untuk kembali mengawasi kegiatan sosial masyarakat. Pasalnya, dengan sedikitnya jumlah kasus tersebut, semakin banyak masyarakat yang abai terhadap protokol kesehatan. Padahal kunci menurunnya jumlah kasus ini, adalah kesadaran dari dalam diri masing-masing untuk melaksanakan protokol kesehatan dengan tertib.
“Saat bapak dan ibu melaksanakan tugas di wilayah masing-maisng, ingatkan untuk selalu berpedoman kepada prokes,” katanya.
Apresiasi disampaikan bupati atas sinergitas antara unsur pemerintah daerah, TNI, dan Polri, mulai dari tingkat pemerintah kabupaten hingga desa, sehingga persoalan kesehatan dan sosial yang terjadi saat outbrake (kejadian luar biasa) Covid-19 pada Juni lalu dapat diatasi bersama.
“Keterpaduan unsur pemerintah, TNI, dan Polri dalam satgas desa maupun satgas Jogo Tonggo, menjadi bukti keberhasilan dalam mengatasi pandemi. Ini yang harus kita terus laksanakan,” pungkas bupati. (*)
Redaksi Mitrapost.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
