Wagup DKI Melarang Reuni Aksi 212 Ditengah Lonjakan Kasus Covid-19 di Jakarta

Jakarta, Mitrapost.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria kembali menyarankan para perkumpulan Alumni Aksi 212 untuk tidak menggelar reuni di tengah wabah pandemi Covid-19. Ia mengingatkan agar niat tersebut diurungkan demi mencegah lonjakan kasus Covid-19 di DKI Jakarta. "Sudah kami sampaikan, tentu kami ingin ada dukungan, bantuan kesadaran dari teman-teman dari panitia 212 untuk mempertimbangkan kembali karena masih di masa pandemi tentu tidak bisa kalau kita melakukan kegiatan yang dapat menimbulkan kerumunan," ungkap Riza dalam keterangan diterima, Jumat (12/11/2021). Politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) itu mengaku senang bila masyarakat bersedia membantu pemerintah untuk meringankan beban di tengah pandemi Covid-19. Salah satu upaya yang perlu dihindari masyarakat adalah acara kerumunan. "Kami senang bila masyarakat terlibat membantu program-program pemerintah pusat maupun pemerintah daerah, namun kegiatan-kegiatan yang dapat menimbulkan kerumunan mohon ditunda dulu," harap Riza. Di sisi lain, Dinas Keseharan DKI Jakarta merilis adanya penambahan kasus Covid-19 sebanyak 94 orang pada Selasa (9/11/2021). Sehingga total jumlah pasien Covid-19 secara keseluruhan mencapai 862.370 kasus. "Adapun jumlah kasus aktif di Jakarta turun sejumlah 55 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 770 (orang yang masih dirawat/ isolasi)," papar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Dwi Oktavia. Untuk pasien yang telah dinyatakan sembuh sebanyak 848.034, dengan tingkat kesembuhan 98,3 persen. Kemudian, sebanyak 13.566 orang dinyatakan meninggal dunia dengan tingkat kematian 1,6 persen. Berdasarkan informasi yang beredar, diketahui Perkumpulan Alumni Aksi 212 berencana menggelar reuni pada Desember mendatang. (*) Artikel ini telah tayang di merdeka.com dengan judul "Masih Situasi Pandemi, Wagub Riza Minta Kesadaran Panitia 212 Gelar Reuni."