Pati, Mitrapost.com – Kerajaan Arab Saudi tahun ini akan membuka akses ibadah haji 1443 Hijriah atau 2022 masehi, bagi umat muslim seluruh dunia, tak terkecuali Indonesia.
Untuk wilayah kabupaten Pati, hal ini dikonfirmasi oleh Abdul Hamid, Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh kantor Kementerian Agama (Kemenag) Pati.
Kabar bahagia ini tersampaikan usai digelarnya pertemuan antara Menteri Agama Indonesia dan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi di Jeddah, Arab Saudi.
“Bahwa ada informasi dari Saudi akan membuka diri untuk jamaah haji dari luar saudi pada musim haji tahun 1443 H itu benar,” ujar Abdul Hamid saat diwawancara hari ini, Rabu (23/3/2022).
Sayangnya lanjut Hamid, Arab Saudi belum memberikan kepastian terkait berapa kuota haji yang diterima oleh Indonesia dalam penyelenggaraan haji tahun. Hal ini menurutnya berimplikasi kepada pelayanan haji Kemenag di daerah.
Selain belum bisa menentukan kuota, serta siapa jamaah yang akan diberangkatkan terlebih dahulu, Kemenag Pati juga belum bisa merancang skenario teknis pemberangkatan para jemaah dari Bumi Mina Tani.
Di sisi lain, kata Hamid, waktu pelaksanaan pun sudah mepet, lantaran paling efektif, para jemaah harus sudah berangkat bulan Juni mendatang.
“Nanti setelah Saudi memberikan kepastian kuota haji, baru kita menyiapkan teknis detail penyelenggaraan,” imbuh Hamid.
Data terakhir yang kami dapatkan dari Kantor Kemenag Pati, setidaknya terdapat 1.296 calon jemaah haji tahun 2020 yang masih menunggu untuk diberangkatkan tahun ini.
Hamid pesimis bisa memberangkatkan seluruh calon jamaah tahun 2020. Ia memprediksi bahwa kuota yang akan diberikan Arab Saudi lebih kecil daripada kuota asli, karena situasi pandemi Covid-19 belum terkendali.
Kendati demikian, Kemang Pati menegaskan siap memberangkatkan para jemaah dari Pati, dengan protokol kesehatan yang telah dirancang sebelumnya. (*)
Wartawan Area Kabupaten Pati