Dinkes Pati Tegaskan Masih Belum Ada Laporan Kasus Hepatitis Akut

Pati, Mitrapost.com – Merebaknya kasus Hepatitis Akut di wilayah Ibu Kota Jakarta beberapa Minggu yang lalu, sempat menjadikan was-was warga masyarakat Kabupaten Pati.

Berkaitan dengan hal tersebut, setelah melakukan konfirmasi dengan pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Pati melalui Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (Kabid P2P), Joko Leksono pada Kamis, (19/5/2022) mengungkapkan bahwa hingga sejauh ini, belum ada laporan tentang kasus Hepatitis Akut di wilayah Kabupaten Pati.

“Kalau menyoal Hepatitis Akut yang sempat trend di DKI lalu itu, tentunya juga menjadi perhatian kita. Berdasarkan laporan dari puskesmas dan rumah sakit sampai sekarang belum ada laporan adanya kasus tersebut,” ungkapnya saat ditemui di kantornya pada Kamis, (19/5/2022).

Ia menambahkan, selama ini pihaknya telah melakukan pengawasan bersama dengan puskesmas dan Rumah Sakit di seluruh wilayah Kabupaten Pati.

“Kita sudah koordinasikan hal ini bersama dengan kepala Puskesmas seluruh Kabupaten Pati, selain itu juga kami sudah koordinasi dengan Rumah Sakit. Tapi memang kita belum menerima laporan tersebut,” imbuhnya

Selain itu, pihaknya juga menegaskan bahwa selama ini Dinas Kesehatan Kabupaten Pati telah mengikuti arahan bersama Kementerian Kesehatan dan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah terkait dengan Hepatitis Akut tersebut.

Melalui zoom meeting yang dilakukan selama dua kali tersebut, Ia mengaku memang mendapatkan arahan khusus untuk melakukan pengawasan di masing-masing Kabupaten/Kota.

“Beberapa waktu yang lalu sudah dua kali kami mengikuti zoom meeting dari Kemenkes bersama dengan Dinkes Provinsi, ya perihal Hepatitis Akut itu. Dan dalam poinnya terkait dengan apa itu Hepatitis Akut dan arahan yang perlu dilakukan,” tutur dr. Joko.

Meskipun belum ada angka kasus Hepatitis Akut di Pati, Ia berpesan agar masyarakat tetap waspada dengan melakukan perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

Sedangkan terkait dengan instruksi yang disampaikan, pihaknya telah melakukan koordinasi melalui kader promosi Kesehatan (Promkes) yang ada di masing-masing puskesmas.

“Yang terpenting dalam hal ini adalah, meskipun belum ditemukan tapi kamu harapkan masyarakat untuk PHBS. Karena itu adalah kunci,” pungkasnya. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati