Selain itu, pada Selasa (31/5/2022), pihaknya mendatangi kabupaten Klaten untuk langsung bertemu dengan amir Khilafatul Muslimin. Prinsipnya, Pemprov Jateng berupaya untuk melakukan pencegahan agar kejadian seperti 29 Mei tidak lagi dilakukan, dan bisa dicegah.
“Apapun kegiatan mereka, kemarin kita sudah sepakat, supaya diberitahukan kepada Polres, ada izin dari kepolisian. Sehingga, tidak berpotensi menimbulkan keresahan masyarakat. Insyaallah amanlah di Jawa Tengah,” ujarnya.
Berdasarkan informasi yang didapatnya dari amir atau pemimpin Khilafatul Muslimin di Klaten, memang di Jawa Tengah ini persebarannya terbagi dua wilayah. Diantaranya adalah wilayah Brebes, Banyumas, Tegal, dan Slawi, yang termasuk dalam wilayah Cirebon. Sedangkan di Jawa Tengah sendiri meliputi Solo Raya dan DIY.
“Jadi memang modelnya, amir per wilayah. Kebetulan, saya sempat diskusi, di Indonesia ini dibagi tiga wilayah. Ada wilayah Jawa, Sumatera, dan wilayah Timur,” bebernya.