Mitrapost.com – AFF yang merupakan federasi sepakbola Asia Tenggara bakal kehilangan Indonesia. Pasalnya, Indonesia telah menunjukkan sinyal untuk bergabung ke dalam federasi sepakbola Asia Timur, EAFF.
Jika Indonesia mewujudkan kepindahannya ke EAFF, maka Indonesia dipastikan akan bersua dengan tim-tim negara yang ikut berkompetisi di sepakbola Asia Timur, seperti Jepang, Korea Selatan, China dan lain sebagainya. Otomatis Indonesia tak akan ikut turnamen Piala AFF lagi.
Perlu diketahui, federasi sepak bola sub-konfederasi merupakan badan yang menaungi asosiasi sepak bola negara-negara di bawah konfederasi benua. Seperti halnya AFF dan EAFF yang berada di bawah AFC.
Hingga saat ini FIFA mencatat ada 13 konfederasi sub-regional.
Langkah Indonesia ini sebetulnya sudah pernah dilakukan oleh negara-negara lain. Negara-negara tersebut pindah konfederasi sub-regional.
Adapun tiga negara yang pernah pindah konfederasi sepakbola sub-regional:
1. Afghanistan
Federasi Sepak Bola Afghanistan (AFF) sudah terbentuk sejak 1922. Namun mereka baru menjadi anggota FIFA pada 1948 dan bergabung ke AFC pada 1954.
Afghanistan terdaftar menjadi anggota Federasi Sepak Bola Asia Selatan (SAFF) pada 2005. Namun mereka menyatakan keluar karena bergabung ke Federasi Sepak Bola Asia Tengah (CAFF) pada 2015 hingga saat ini.
Langkah tersebut membuat Afghanistan berhadapan tim yang lebih kompetitif seperti Iran dan Uzbekistan yang masuk 100 besar peringkat FIFA. Sebelumnya, Afghanistan bersaing dengan India dan Pakistan.
2. Iran
Federasi Sepak Bola Iran (FFIF) terbentuk sejak 1920. Mereka terdaftar sebagai bagian dari FIFA pada 1948 dan bergabung dengan AFC pada 1954.
Iran bersama Irak, Yordania, Lebanon, dan Suriah membentuk sub-konfederasi sepak bola Asia Barat (WAFF). Namun mereka keluar dari WAFF lalu bergabung dengan Federasi Sepak Bola Asia Tengah (CAFF) pada 2015 hingga saat ini.
Keputusan Iran keluar dari WAFF tak lepas dari gesekan politik dengan Arab Saudi. Hal itu membuat Iran memilih membentuk kubu baru di CAFF.
3. Mauritania
Federasi Sepak Bola Mauritania (FFRIM) dibentuk sejak 1961. Mereka kemudian terafiliasi dengan FIFA sembilan tahun kemudian pada 1970.
FFRIM bergabung dengan Konfederasi Sepak Bola Afrika (CAF) pada 1974 dan menjadi anggota sub-konfederasi Afrika Barat (WAFF) pada 1975.
Meski negara mereka terletak di Afrika Barat, Mauritania bergabung dengan Asosiasi Sepak Bola Persatuan Arab (UAFA) pada 1989 yang didominasi negara-negara Asia. Meski begitu, Mauritania tidak melepas keanggotaan di WAFF sampai saat ini. (*)
Artikel ini telah tayang di cnnindonesia.com dengan judul “3 Negara Pindah Federasi Sepak Bola, Bisa Dicontoh Indonesia?”