Pati, Mitrapost.com – Mulai meningkatnya kasus Demam Berdarah Dengeu (DBD) di wilayah Kabupaten Pati, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pati mengimbau agar masyarakat dapat mewaspadai kondisi tersebut.
Melalui dr. Aviani Tritanti Venusia selaku Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pati mengharapkan masyarakat untuk melakukan pencegahan dengan cara menerapkan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN).
“Upaya kami yang jelas memberikan himbauan kepada masyarakat melalui fasilitas kesehatan terdekat, yang mana pencegahan itu dapat dilakukan dengan PSN,” katanya saat dihubungi oleh tim mitrapost.com.
Sementara itu, dalam melakukan gerakan tersebut, pihaknya juga memberikan imbauan agar dalam pelaksanaan dapat dilakukan dengan cara 3M Plus.
Yakni yang pertama dengan cara Menguras dan Menutup tempat yang sering dijadikan tempat berkembang biak nyamuk, seperti bak mandi, membersihkan selokan dan lain sebagainya.
Kemudian M selanjutnya, yakni mendaur ulang sampah dengan memanfaatkan kembali barang-barang yang bernilai ekonomis agar tidak menjadi sarang nyamuk.
Sedangkan untuk Plusnya, dimaksudkan dengan memakai obat nyamuk, menerapkan perilaku keberhasilan baik diri maupun lingkungan dan lain sebagainya.
“Jadi tidak hanya itu, dengan 3M Plus itu adalah bagian urgent dalam pencegahan kasus Demam Berdarah di wilayah tersebut. Bisa dengan menguras, menutup bak mandi, kemudian juga memanfaatkan kembali barang atau mendaur ulang sampah, upaya-upaya dari masyarakat itulah yang sekiranya bisa dilakukan,” terangnya.
Diketahui bahwasanya hingga Minggu ketiga bulan September tahun ini, setidaknya jumlah kasus DBD yang terkonfirmasi sebanyak 489. Dari jumlah tersebut, terdapat 5 diantaranya yang meninggal dunia karena penyakit yang disebabkan oleh nyamuk tersebut. (*)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
