Rembang, Mitrapost.com – Pemerintah Kabupaten Rembang tengah merevitalisasi Alun-Alun Rembang yang sudah berlangsung pada bulan Oktober 2022.
Bupati Rembang, Abdul Hafidz merinci besaran anggaran revitalisasi untuk dua tahun. Anggaran tersebut digelontorkan sebesar Rp8,7 miliar. Ia menjelaskan anggaran tersebut masuk Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA PPAS).
Lebih lanjut untuk tahun 2022 penataan alun-alun sendiri dialokasikan senilai Rp1,7 miliar, sedangkan 2023 mendatang Rp7 miliar.
“Awalnya rencana anggaran hampir Rp 10 miliar, tapi karena keterbatasan, kami tekan menjadi Rp8,7 miliar. Yang 1,7 tahun ini, sedangkan Rp7 miliar tahun depan. Ini sudah masuk KUA PPAS (Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Anggaran Sementara), jadi hampir pasti,” kata Hafidz, Selasa (18/10/2022).
Sementara penataan alun-alun khusus untuk saat ini berfokus pada pembenahan jaringan kabel dan lampu penerangan.
Penataan alun-alun menjadi bagian komitmennya dalam penataan kota. Tahun sebelumnya pembangunan Rembang dilakukan dari pinggiran.
Menurutnya keberadaan Alun-Alun Rembang menjadi salah satu tempat tujuan bagi banyak orang termasuk warga luar kota atau bisa disebut sebagai tujuan wisatawan.
Terlebih lokasi Alun-Alun Rembang berada di sebelah timur Masjid Agung. Pengunjung selain bisa menikmati suasana alun-alun juga dapat singgah ke Masjid Agung Rembang untuk menunaikan ibadah sholat.
“Akhir tahun 2022, 2023, 2024 kami akan fokus ke kota, karena periode kemarin, terus terang saja kota kami tinggal,” pungkasnya. (*)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
