Pati Anggarkan Rp150 Juta Untuk Cadangan Beras

Pati, Mitrapost.com – Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang) Kabupaten Pati mengatakan, tahun depan pihaknya mendapat alokasi anggaran APBD sebesar Rp150 juta untuk cadangan gabah.

Dengan estimasi harga gabah kering per kilogramnya Rp6 ribu (harga tertinggi), maka Kabupaten Pati tahun depan mempunyai cadangan gabah tambahan sebanyak 25 ton.

“Per tahun ada anggaran untuk cadangan pangan pemerintah. Tahun depan tergantung harga gabah berapa jika harga kering giling Rp6 ribu per kilo dan anggaran kita Rp150 juta, tinggal membagikan,” ujar Tri Haryama saat ditemui di kantor Dinas Ketapang, Selasa (13/12/2022).

Perhitungan Stok gabah tambahan tersebut, tentunya dapat bertambah seiring dengan tren harga gabah kering giling di tingkat petani.

Dijelaskannya, sisa gabah cadangan Distapang di tahun 2022 masih 32 ton.

Jika ditambahkan dengan alokasi cadangan tahun 2023, maka nantinya Kabupaten Pati akan mempunya gabah cadangan sebanyak 57 ton.

Cadangan gabah tersebut digunakan untuk disalurkan kepada masyarakat saat ada kejadian tak terduga seperti bencana alam dan paceklik sepanjang tahun 2023.

“Pemerintah terus menjaga stabilitas harga beras agar tidak terlalu mahal atau terlalu rendah. Selain di sini (Dinas Ketapang) cadangan pangan juga ada bulog dan Poktan (Kelompok tani),” ujarnya.

Penyaluran gabah bisa dilakukan jika Bupati Pati sudah menyatakan status tanggap darurat.

Gabah di Distapang kemudian akan digiling menjadi beras dan didistribusikan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pati yang selanjutnya diserahkan kepada relawan terkait. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati