Pati, Mitrapost.com – Musim kemarau yang terjadi di Kabupaten Pati kali ini berimbas juga pada potensi kejadian kebakaran yang cukup tinggi di beberapa wilayah Pati.
Tak hanya terjadi pada lahan dan pemukiman warga, potensi kebakaran juga dapat terjadi pada kapal-kapal milik nelayan.
Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Badan Penanganan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pati, Martinus Budi Prasetyo mengimbau khusus masyarakat pemilik kapal di aliran Sungai Juwana untuk tetap waspada akan terjadinya kebakaran.
“Musim kemarau ini, dengan adanya kapal-kapal yang bersandar di Sungai Juwana harapannya juga hati-hati. Karena dulu kita juga pernah punya pengalaman kebakaran kapal saat musim kemarau,” Ujarnya.
Ia menjelaskan bahwa pemicu terjadinya kebakaran dapat disebabkan berbagai hal. Dimana salah satunya saat melakukan perbaikan kapal, sehingga percikan api dapat menyulut api hingga membesar dan sebabkan kapal kebakaran.
“Pengalaman dulu karena percikan api las saat perbaikan, pada prinsipnya adalah pekerja untuk tetap hati-hati dalam melakukan perbaikan di musim kemarau ini,” tambahnya.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan guna mengantisipasi kejadian tersebut, pihaknya telah melakukan antisipasi dengan menyediakan armada mobil pemadam kebakaran (Damkar).
Ia mengaku bekerja dengan unit Damkar Satpol PP dengan menempatkan armada di wilayah yang terdekat dengan lokasi parkir kapal.
“Antisipasinya disana sudah ada mobil damkar yakni di Unit Juwana, kemudian di pelabuhan juga ada unit mobil damkar. Tapi bukan berarti terus mengabaikan, masyarakat diimbau tetap waspada,” tegasnya. (Asy)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |