Pati, Mitrapost.com – Tim Liga 2 Nasional, Persipa Pati masih menyimpan pemain asingnya yang berasal dari Negara Iran, Amir Memari.
Meski telah dinanti-nantikan penampilannya oleh para penggemar Persipa Pati, hingga Laga Kedua dalam lanjutan Liga 2 Nasional, Coach Nazal Mustofa masih belum menurunkan pemainnya tersebut.
Tentunya hal tersebut, menjadi perbincangan bagi sebagian masyarakat khususnya suporter Patifosi. Ditambah lagi, di laga home pertama kalinya, tim berjuluk Laskar Saridin tersebut merasa kewalahan menghadapi tim tamu PSCS Cilacap yang digelar Stadion Joyokusumo pada Minggu, (24/9/2023).
Hal tersebut menambah rasa penasaran bagi pecinta sepakbola masyarakat Pati. Dimana pertanyaan terus bermunculan sebenarnya sejauh mana sepak terjang pemain yang direncanakan akan didaulat sebagai juru gedor tim Persipa Pati tersebut.
Melalui pernyataan Coach Nazal Mustofa mengungkapkan bahwa Amir Memari memang belum bisa diturunkan di pertandingan kedua kontra PSCS Cilacap akhir pekan lalu. Ia mengatakan pemainnya masih proses adaptasi terhadap cuaca yang ada di Kabupaten Pati.
“Amir belum bisa saya turunkan, karena Amir sampai saat ini masih butuh adaptasi,” katanya.
Untuk diketahui pemain kelahiran 1990 tersebut, sebelumnya sudah sempat melalang buana di persepakbolaan Asia. Setidaknya Amir sudah pernah bermain liga di lima negara yakni Iran, Irak, Tajikistan, Maladewa dan terakhir di Filipina.
Sebelum didatangkan Persipa Pati, Amir lebih dulu sempat bergabung dengan tim Liga 2 yakni Persiraja Banda Aceh.
Lebih lanjut, Coach Nazal bahwa Amir masih belum masuk ke dalam line up tim Kebo Landoh. Ia menganggap Amir masih membutuhkan proses berkaitan dengan kondisi pemain Persipa.
“Dia belum bisa kita masukkan line up di skuat utama, karena masih butuhkan proses untuk Amir, gitu,” imbuh dia.
Amir Memari merupakan sosok yang digadang-gadang mampu menggantikan peran pemain asing pertama dari Jepang, Takuto Miki setelah tidak menunjukkan progres yang baik jelang liga 2 Nasional bergulir.
Atas kondisi tersebut, maka manajemen Laskar Saridin memutuskan untuk memutuskan kontrak yang berasal dari Negeri Matahari Terbit tersebut. (Asy)