Warga di NTT Bacok Adik Sepupu Karena Tak Terima Ditegur

Mitrapost.com – Seorang warga Desa Kuli, Kecamatan Lobalain, Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT) Daniel Dillak (50) tega membacok adik sepupunya sendiri.

Pelaku membacok korban Robin Frans Dillak (25) mengunakan parang lantaran tak terima ditegur sedang memanjat pohon kelapa milik korban.

Kepala Seksi Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor Rote Ndao, Ajun Inspektur Polisi Satu Anam Nurcahyo mengungkapkan pelaku sudah ditangkap di rumahnya.

“Masalahnya sepele, hanya gara-gara korban menegur pelaku yang sedang memanjat pohon kelapa milik korban,” ungkapnya dilansir dari Kompas.

Awalnya, korban mendapat informasi jika pelaku tengah memanjat pohon miliknya yang berlokasi di Komplek sawah Nitahuk, Dusun Timulasi, Desa Kuli, Kecamatan Lobalain.

“Melihat itu, korban (Robin) lalu menegur pelaku (Daniel) dan menyuruhnya untuk segera turun,” kata Anam.

Posisi pelaku sedang membawa parang, turun dan langsung mengayunkan senjata itu ke korban. Korban sempat menghindar, namun pelaku berhasil mendorong korban hingga jatuh ke tanah. Ia pun kemudian membacok kepala korban hingga tiga kali.

Seorang warga yang mendatangi lokasi pun berusaha melerai hingga pelaku melarikan diri. Korban saat ini menjalani perawatan medis.

“Korban mengalami luka bacokan pada kepala dan leher dan dijahit sebanyak 7 jahitan di masing-masing luka,” ungkap Anam.

“Saat ini pelaku telah diamankan di Mapolsek Lobalain untuk proses hukum lebih lanjut,” lanjutnya. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati