Pati, Mitrapost.com – Tepat pada hari Rabu (21/02/2024) diperingati sebagai Hari Sampah Nasional. Dimana sampah merupakan isu yang ada di masing-masing daerah. Dari mulai permasalahan yang ditimbulkan oleh sampah hingga cara mengelolanya yang sampai sekarang menjadi masalah masing-masing tempat.
Secara kesadaran, orang yang peduli terhadap sampah masih terbilang sedikit. Banyak orang yang masih enggan terhadap sampah.
Ironisnya, banyak orang yang tidak peduli sama sekali terhadap sampah sehingga menimbulkan bau yang tidak sedap, dibuang ke sungai menimbulkan penyumbatan aliran sungai dan menyebabkan terjadinya bencana banjir.
Henri Setiawan, Kepala Bidang Kebersihan Persampahan dan Pertamanan DLH (Dinas Lingkungan Hidup) Kabupaten Pati menyampaikan bahwa sampah harus segera ditindaklanjuti dari mulai hilir sampai ke hulu. Untuk mengentaskan permasalahan sampah seluruh OPD terkait harus terlibat. Sejauh ini sampah di Pati didominasi sampah yang berada di rumah tangga, Jum’at (23/02/2024).
“Jadi kita tidak mungkin mengatasi persampahan (permasalahan persampahan) ini sendiri (hanya DLH sendiri tidak mungkin). Oleh karena itu (kami) akan bekerja sama dengan lembaga tersebut ingin memetakan. Jadi menangani persampahan ini OPD-OPD teknis harus kita libatkan,” ujarnya saat ditemui Wartawan Mitrapost, Pukul 09.17.
Lebih lanjut, DLH (Dinas Lingkungan Hidup) Henri mengatakan sedang melakukan kerja sama dengan lembaga luar negeri untuk membantu mengentaskan permasalahan sampah di Kabupaten Pati dari mulai hilir sampai hulu.
“Di hilirisasi ini tepat di tanggal 22 februari 2024 kita kedatangan dari lembaga Norwegia untuk mengatasi permasalah sampah dari mulai sumbernya, dari rumah tangga sampai di TPA,” tutupnya. (iwp)

Wartawan Mitrapost.com