Mitrapost.com – Tomi Ade Pramuda Wardana (30) hanyut tenggelam di Sungai Bengawan Solo Desa Sidowarno, Kecamatan Wonosari, Klaten.
Saat ini korban yang merupakan warga Tlogorandu, Kecamatan Juwiring, Klaten tersebut masih dalam tahap pencarian.
“Hanyut terbawa arus sungai Bengawan Solo saat membuang sampah. Diketahui sekira pukul 11.00 WIB di aliran sungai Bengawan Solo Desa Sidowarno, Kecamatan Wonosari,” ungkap Kasi Humas Polres Klaten AKP Abdillah, dikutip dari Detiknews, pada Rabu (17/4/2024) siang.
Abdillah mengatakan saat itu korban membuang sampah akan tetapi sampahnya tersangkut di Semak-semak. Korban lantas pulang dan mengajak kakanya.
“Saksi (kakak) mengingatkan kepada korban, ‘mbok wis ben wong ning kali (biar saja toh di sungai)’. Tapi korban mengajak ke lokasi mengendarai sepeda motor menuju Sungai Bengawan Solo,” terang Abdillah.
Setelah sampai di Sungai, korban turun ke Selatan jembatan menuju sampah tersangkut. Akan tetapi saat berenang korban tidak dapat sampai ke tepi.
“Saksi mengikuti turun dan menunggu di tepi sungai. Korban mendorong sampah ke tengah sungai dan berenang ke tepian selanjutnya berenang lagi ke utara mengikuti arus air lalu sempat terlihat melambaikan tangan selanjutnya hilang,” papar Abdillah.
“Sudah dilakukan pencarian sampai petang oleh Polri, TNI, SAR dan warga belum ditemukan. Saksi pertama ya kakaknya,” ungkap Poniman
Redaksi Mitrapost.com