Mitrapost.com – Sektor pertanian, peternakan, hingga perikanan diharapkan bisa mendapatkan akses keuangan dengan mudah.
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Sumarno mengatakan bahwa hal itu penting untuk dipastikan mengingat Jateng menjadi penumpu pangan nasional.
“Tiga hal ini sangat penting, karena dalam rencana pembangunan jangka panjang 2025-2045, Provinsi Jateng ditunjuk sebagai penumpu pangan nasional,” ujarnya.
Selain itu, ia menilai bahwa sektor pertanian dan peternakan menghadapi sejumlah tantangan seperti rantai distribusi perdagangan hasil panen yang terlalu panjang. Sehingga menyebabkan hasil panen tidak bisa dinikmati secara maksimal oleh para petani dan peternak.
Banyaknya petani, nelayan, dan peternak yang terjerat pinjaman online (pinjol) ilegal juga menjadi pertimbangan.
Sementara itu, Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Jateng, Sumarjono menilai bahwa sinergi yang baik antara pemerintah dengan lembaga terkait melalui Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) bisa menguatkan ekonomi.
“Dengan adanya sinergi dengan pemerintah daerah dan lembaga terkait melalui TPAKD, kita ingin adanya peningkatan ekonomi dan pengendalian inflasi,” kata dia. (*)
Redaksi Mitrapost.com