Pati, Mitrapost.com – Kemarau di Kabupaten Pati 2024 diprediksikan akan lebih panjang dibandingkan tahun 2023 kemarin.
Sebagian wilayah di Kabupaten Pati perlu mewaspadai terjadinya kemarau yang bisa berdampak kekeringan.
Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pati, Martinus Budi Prasetya mengatakan bahwa beberapa wilayah Kabupaten Pati yang perlu waspada diantaranya Kecamatan Jakenan, Kecamatan Jaken, Kecamatan Pucakwangi dan lainnya.
“Jadi untuk beberapa wilayah yang kita prediksi selain eks Kawedanan Jakenan meliputi Jakenan, Jaken, Pucakwangi dan Winong,” ujar Budi.
Selain daerah tersebut, Budi mengatakan wilayah yang berpotensi terdampak musim kemarau adalah sebagian Kecamatan Kayen, Kecamatan Gabus, Kecamatan Tambakromo, sebagian kecil Kecamatan Sukolilo dan Kecamatan Batangan.
Untuk Kecamatan Batangan masih perlu diwaspadai. Meski begitu, beban untuk mengatasi kekeringan di Kecamatan Batangan sudah menyusut karena ada instalasi dari PDAM.
“Batangan juga harus kita waspadai, tapi kita (beban kita) di Batangan semakin ringan karena instalasi air bersih PDAM sudah masuk ke wilayah Batangan,” urai Budi.
Sedangkan di daerah Pati Utara, wilayah yang berpotensi terdampak musim kemarau adalah di Desa Donorejo dan Desa Kalikalong Kecamatan Tayu.
“Kemudian di wilayah Pati Utara, kalau pengalaman tahun kemarin itu di Desa Donorejo dan Kalikalong di wilayah Utara termasuk Kawedanan Tayu,” paparnya.
Wilayah-wilayah tersebut merupakan wilayah yang sering menjadi langganan bencana kekeringan. Sehingga perlu diwaspadai pada musim kemarau di tahun ini.
“Itu beberapa titik yang harus kita waspadai untuk musim kemarau tahun 2024,” jelasnya. (*)

Wartawan Mitrapost.com