Semarang, Mitrapost.com – Tak hanya digunakan untuk mencegah rob, tanggul laut yang dibangun di wilayah pesisir utara di Tambaklorok Semarang Utara juga bakal dimanfaatkan sebagai destinasi wisata baru.
Hal itu sebagaimana arahan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi). Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu mengatakan jika tanggul laut tersebut nantinya akan terintegrasi dengan Kampung Bahari.
“Bapak Presiden sudah menyampaikan bahwa proyek ini tidak hanya sebagai pencegah rob dan penahan gelombang saja, tetapi juga bisa menjadi satu bagian dari destinasi wisata,” ujarnya dilansir dari Antara.
Kawasan tersebut nantinya akan menjadi Kampung Bahari yang terintegrasi dengan fasilitas lain seperti tempat pelelangan ikan, rumah apung dan kampung nelayan.
Penataan saat ini pun masih dilakukan untuk wilayah sekitarnya dengan menggandeng para tokoh masyarakat.
Mbak Ita sapaan akrabnya memproyeksikan kampung nelayan bisa dibuat seperti Muara Karang di Jakarta.
“Kemudian, adalah revitalisasi pasar yang ada di Tambaklorok itu sehingga bisa menjadi lebih bagus. Perawatan dan pemeliharaan taman-taman juga perlu kolaborasi dengan masyarakat,” jelasnya.
Harapannya, penataan tersebut akan berdampak positif bagi perekonomian masyarakat sekitar.
“Dengan adanya destinasi wisata di situ maka ibu-ibu nelayan bisa membuat kerajinan, olahan ikan sehingga ekonomi di sini bisa bergulir dan masyarakat bisa lebih sejahtera,” ujarnya.
Ia pun mengingatkan masyarakat agar bisa menjaga kebersihan lingkungan, sehingga apa yang diharapkan bisa tercapai.
“Masyarakat jangan buang sampah sembarangan. Kebersihan lingkungan harus benar-benar diperhatikan,” katanya. (*)
Redaksi Mitrapost.com