Jamaah Haji Indonesia Diminta Fokus pada Kepulangan

Mitrapost.comJamaah haji Indonesia diminta fokus pada persiapan kepulangan dan segala keperluan yang dibutuhkan.

Kepala Daerah Kerja Makkah, Khalilurrahman, mengatakan jamaah haji jangan sampai tergiur pada hal-hal yang tidak perlu hingga tertinggal rombongan.

Dia mengimbau jamaah haji agar patuh pada jadwal yang sudah ditetapkan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH).

“Agar menjadi panduan para jemaah haji. Setidaknya 2 jam sebelum bis tiba, jemaah sudah siap di hotel untuk mempersiapkan barang-barang yang akan dibawa ke bus,” katanya di Makkah.

“Jangan ada jemaah yang berpikiran untuk melaksanakan ibadah di Masjidil Haram dengan alasan apa pun. Baik itu alasannya ingin melaksanakan ibadah Tawaf Sunah ataupun Tawaf Wada,” sambungnya.

Selanjutnya, Khalilurrahman juga menyinggung jamaah yang sempet tertinggal karena merasa tawaf wada-nya tidak sah sehingga mengulang. Argumennya, setelah tawaf tidak langsung pulang ke Indonesia tapi ke hotel dahulu.

“Jika jemaah haji sudah mengetahui kepulangan satu hari sebelumnya, maka laksanakan Tawaf Wada pada malam harinya. Jangan ketika sudah mengetahui jadwal pemberangkatan jam 08.00, baru melaksanakan Tawaf Wada jam 06.00 atau jam 07.00,” katanya.

“Tawaf Wada yang dilaksanakan sah, walaupun jarak antara keberangkatan jemaah dengan Tawaf Wada-nya itu lebih dari enam atau tujuh jam,” imbuhnya.

Lebih lanjut, dia menerangkan jamaah tidak perlu mengulang tawaf wada kedua kali jika sudah melaksanakannya.

“Tidak usah khawatir, sah Tawaf Wada-nya yang sudah dilaksanakan oleh jemaah haji. ”

Kemudian, dia meminta jamaah haji agar mempersiapkan bekal minuman dan makanan untuk berjaga-jaga jika terjadi hambatan di perjalanan. Seperti, keterlambatan bus dari Makkah menuju Madinah karena suatu hal, pemeriksaan keamanan atau pengisian bensin, ban bocor, dan lainnya.

“Atau hal yang lain termasuk dokumen,” ujarnya.

Selain itu, adapun jamaah haji yang dokumennya kurang lengkap segera melapor kepada petugas kloter agar ditangani.

“Pastikan jemaah yang berangkat semuanya sudah memiliki paspor dan sudah memiliki tiket. Jadi itu hal penting yang perlu diketahui oleh jemaah haji,” pungkasnya. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com  di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Kamarkos
Pojoke Pati