Pati, Mitrapost.com – Tujuh Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) di Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati masih kosong. Sedangkan dua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) berganti nomenklatur.
Kepala BKPSDM Kabupaten Pati, Saiful Ikmal menyebutkan bahwa dua OPD tersebut diantaranya Bappeda dan BKPP.
“Yang untuk JPT dua Jabatan ini hanya perubahan Nomenklatur. Satu, Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) berubah menjadi Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM). Satunya lagi (Bappeda), Badan Perencanaan Daerah berubah menjadi (Bapperida) Badan Perencanaan Riset Inovasi Daerah,” jelas Ikmal.
Kemudian, di dalam Pemkab Pati masih ada 7 JPT yang kosong. Diantaranya Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP), Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dan 2 Staf Ahli.
“Ada tujuh, satu Kepala Dinas Capil, dua Disdik, tiga PU, empat DKP, lima RSUD dan dua staf ahli,” imbuhnya.
Selanjutnya, Ikmal mengatakan dua OPD tersebut hanya berubah nomenklatur. Dengan alasan, sesuai surat edaran dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
“Untuk tupoksi baru kita bahas setelah ini, hari ini baru SOTK-nya sedangkan nomenklaturnya setelah ini dibahas dalam naungan leading sektornya untuk di tata kembali tugas pokok dan fungsinya,” jelasnya.
Perubahan nomenklatur yang dilaksanakan di Pendopo pada Jumat (5/7) sore kemarin, juga diiringi oleh pelantikan jabatan tinggi Pratama. Diketahui, untuk melantik pejabat tinggi Pratama harus melalui proses yang panjang. Pasalnya, Kabupaten Pati saat ini sedang dijabat oleh PJ.
“Memang prosesnya, proses karena kita PJ harus mendapat pertimbangan teknis dari BKN dalam hal ini Badan Kepegawaian Negara (langsung) pusat Jakarta. Setelah pertimbangan teknis dari BKN untuk melantik PJ harus mendapatkan izin pelantikan dari Kemendagri. Semua sudah dilalui,” urainya.
Lebih lanjut, PJ Bupati Pati Henggar Budi Anggoro menyebutkan ada 105 orang yang dilantik sebagai pejabat tinggi serta mengukuhkan kepala UPTD Puskesmas.
Diantaranya, 3 pejabat tinggi tinggi pratama, 23 pejabat administrator, 79 pejabat pengawas dan 5 Pengukuhan Kepala UPTD Puskesmas.
Henggar berharap, dengan adanya pelantikan ini akan menjadikan Kabupaten Pati lebih baik lagi.
“Kami semua sangat berharap kepada bapak-ibu sekalian untuk bisa kedepan mampu menunjukkan kinerja yang tentunya akan membawa pati lebih baik lagi dari kondisi yang ada saat ini,” tandas Henggar. (iwp)

Wartawan Mitrapost.com