Mitrapost.com – Rasulullah SAW adalah manusia yang memiliki keteguhan hati dan keimanan yang kuat pada agama Allah SWT. Iman yang kuat menjadi pondasi manusia untuk tetap taat dalam menjalankan ibadah kepada Allah SWT.
Rasulullah SAW juga mengajarkan umatnya untuk mengamalkan doa agar diberikan keteguhan hati dalam memeluk Islam, agama Allah SWT. Harapannya, doa ini memberikan kekuatan sehingga hati tidak mudah diombang-ambing oleh godaan setan yang terkutuk.
Doa meminta keteguhan hati
يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ ثَبِّتْ قَلْبِي عَلَى دِينِكَ
Ya muqallibal qulub tsabbit qalbi ala dinika
Artinya: “Wahai Zat yang membolak-balikkan hati, tetapkanlah hatiku di atas Agama-Mu.”
Kemudian, Rasulullah SAW melanjutkan dengan doanya membaca penggalan ayat Al Quran;
رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً إِنَّكَ أَنْتَ الْوَهَّابُ
Rabbana la tuzigh qulubana ba’da idz hadaitana wahablana min landunka rahmatan innaka anatal wahhab
Artinya: “Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau karena sesungguhnya Engkau Maha Pemberi Karunia.” (QS Al Imran ayat 8)
Redaksi Mitrapost.com






