Semarang, Mitrapost.com – Bambang Wuryanto atau yang lebih dikenal dengan Bambang Pacul mengungkapkan bahwa driinya mendapatkan tugas khusus dalam Pilwakot Semarang.
Ketua DPW PDIP ini mengatakan penugasan ini berkaitan dengan kasus dugaan korupsi yang sebelumnya menimpa Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu.
Kasus hukum yang saat ini menghantui lingkungan pemerintah kota tersebut membuat peta politik Semarang berubah signifikan.
“Ini kan terjadi perubahan yang signifikan kalau di Semarang jadi kan menata ulang lagi,” ujarnya saat ditemui di Hotel MG Setos, Jalan Gajah Mada, Semarang.
Tugas khusus saat ini dipegang olehnya untuk mengembalikan survey Pilwalkot Semarang. Hingga kini, PDIP belum belum menemukan kandidat yang mengerucut.
“Saya mendapat perintah khusus untuk melakukan survei di Semarang setelah peristiwa kemarin jadi kita survei lagi yang kira-kira punya nominasi kira tawarkan,” beber dia.
“Ada (peluang) dong,” ujarnya.
Saat ditanya terkait dengan dugaan politisasi kasus hukum yang membelenggu Pemerintah Kota Semarang, Pacul tidak menjawabnya secara pasti.
“Kami berada pada posisi melakukan pendampingan (hukum), biar rakyat yang merasakan sendiri,” pungkasnya.
Sebagai informasi, kader PDI Perjuangan yang telah mengambil formulir penjaringan Pilwalkot Semarang di PDIP ialah petahana Hevearita Gunaryanti Rahayu dan Arnaz Andrarasmara. Selain itu, nama Bendum PDIP Agustina Wilujeng dan Ketua DPC PDIP Semarang Hendrar Prihadi atau Hendi juga mempunyai posisi kandidat terkuat. (*)
Redaksi Mitrapost.com