Pati, Mitrapost.com – Dewan Pati dorong pengembangan karakter anak lewat pendidikan. Pendidikan yang dimaksud tak hanya terbatas pendidikan formal, namun juga yang sifatnya non-formal, misalnya pendalaman agama.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Muntamah menjelaskan bahwa pendidikan memiliki ruang lingkup yang sangat luas. Artinya, pendidikan tak hanya didapat dari bangku sekolah saja, namun juga lingkungan sekitar.
Pada dasarnya, mendidik generasi muda merupakan tanggung jawab bersama, termasuk orang tua dan masyarakat.
“Kita harus mendidik supaya anak-anak itu mempunyai akhlakul karimah, kalau bahasa nasionalnya manusia berkarakter. Manusia berkarakter itu dasarnya adalah agama, maka pendidikan agama itu penting bagi masyarakat,” terangnya.
Lebih lanjut, pendidikan agama tak hanya diberikan lewat pelajaran agama di sekolah. Orang tua juga perlu menanamkan ajaran-ajaran agama sejak dini. Harapannya, agar anak bisa tumbuh menjadi sosok yang taat dan berakhlak baik.
Terpisah, Kepala Kantor Kemenag Pati, Ahmad Syaiku mengatakan bahwa pembekalan ajaran agama sejak dini akan mengurangi potensi anak berperilaku yang menyimpang dari agama, seperti narkoba, kekerasan, pesta miras, dan lain sebagainya.
“Yang namanya menjadi orang yang berguna bagi bangsa nusa agama itu memang harus dibekali dengan pendidikan,” terangnya.
“Kita lihat maraknya yang ada di masyarakat saat ini ada keprihatinan terkait tawuran dan lain sebagainya, narkoba, minuman keras dan sebagainya itu memang latar belakangnya adalah mereka itu tidak memiliki pemahaman agama yang kuat,” pungkasnya. (Adv)
Redaksi Mitrapost.com
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Mitrapost.com di Google News. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol "Mengikuti"
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
 |
 |
 |
 |
 |
Video Viral
Kamarkos |
Pojoke Pati |
