Mitrapost.com – Kebakaran terjadi di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) yang berlokasi di Desa Argosari, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Kabag TU TNBTS Septi Eka Wardhani mengatakan bahwa hingga kini, masih ada titik api kecil yang masih perlu dipadamkan.
“Saat ini masih fokus pemadaman, masih ada beberapa titik api kecil yang berusaha kami padamkan,” ujarnya dilansir dari Kompas.
Kebakaran sebelumnya diketahui pertama kali pada Minggu (1/9/2024). Hal itu sebagaimana yang diungkapkan oleh Juma’il, salah satu warga setempat.
Titik api awalnya ada di Blok Alas Manggon dan kemudian meluas ke Blok Bukit Ebeng-ebeng.
“Kebakarannya sudah terjadi sejak kemarin sore. Kalau yang di Blok Alas Manggon sudah padam, tapi yang di satunya ini belum padam dan justru makin meluas,” ujarnya.
Lokasi yang sulit dijangkau, membuat warga hanya bisa melihat dan memantau.
“Kita hanya memantau saja, lokasinya jauh perkiraan 4 kilometer dari permukiman, terus suit dijangkau,” terangnya.
Ia menduga kebakaran hutan ini terjadi karena adanya gesekan ranting kering usai kemarau panjang. Terlebih tanaman ilalang dan cemara banyak yang mengering sehingga lebih mudah terbakar.
“Kalau penyebabnya ini kemungkinan ya akibat gesekan batang kering jadi mudah terbakar. Kalau faktor oknum (manusia) rasanya tidak mengingat lokasi yang terbakar ini sangat jauh dari jalan yang bisa dilalui warga,” jelasnya. (*)
Redaksi Mitrapost.com